Fungsi Sertifikasi BNSP – BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) adalah lembaga independen yang memiliki tanggung jawah dan kewenangan sebagai lembaga yang memiliki otoritas atas pemberian sertifikasi kompetensi bagi tenaga kerja.
BNSP sendiri bertanggung jawab kepada Presiden untuk mempersiapkan tenaga kerja yang berkualitas dengan keterampilan yang sesuai dibutuhkan industri. Sertifikasi BNSP sendiri menggunakan pendekatan pelatihan berbasis kompetensi Competency Based Training / CBT) dan juga pengembangan SDM.
Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi pasal 4 Ayat 1. BNSP memiliki otoritas untuk memberikan lisensi kepada badan/lembaga pelatihan yang memnuhi kualifikasi dan persyaratan, untuk melaksanakan sertfikasi kompetensi kerja.
Sertifikasi BNSP yang dikeluarkan oleh lembaga/badan pelatihan komptensi kerja, memiliki sertifikat keterampilan merupakan hal yang penting untuk dapat bersaing di pasar kerja.
Sertifikat keterampilan atau profesi ini adalah sebagai lisensi keahlian yang dimiliki telah sesuai dengan kebutuhan industri, hal ini akan membantu kandidat/tenaga kerja mendapatkan kepercayaan dari tempat yand dilamar. Karena kemampuannya telah diakui apalagi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi.
Pentingnya sertifikasi BNSP bagi tenaga kerja
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya untuk memperoleh sertifikat dari BNSP tenaga kerja perlu mengikuti pelatihan, yang mana dalam prosesnya diperlukan investasi untuk mengikuti kelas dan pelatihan.
Tidak berbeda dengan investasi dalam dunia bisnis, pelatihan keterampilan dalam dunia kerja adalah investasi leher keatas bagi tenaga kerja, dan menjadi modal berharga untuk karir di perusahaan. Dan berikut adalah beberapa poin tentang pentingnya sertifikat BNSP.
5 Manfaat penting sertifikasi BNSP
1 ) Membantu akses dalam mendapatkan pekerjaan
Pengakuan kemampuan yang ditandai oleh sertifikat kompetensi BNSP yang diakui secara nasional, dan ini akan membantu tenaga kerja/kandidat dalam mendapatkan pekerjaan di perusahaan bonafit.
Di banyak perusahaan besar sertifikasi kemampuan menjadi filter utama, untuk mencari kandidat yang paling sesuai dengan lowongan pekerjaan yang tersedia.
2 ) Mendapatkan arahan yang tepat
Pelatihan yang dijalankan sesuai dengan kurikulum BNSP adalah pelatihan yang telah disesuaikan dengan kebutuhan industri, yang berarti dengan mengikuti pelatihan ini tenaga kerja mendapatkan arahan yang tepat dalam meningkatkan keterampilannya, yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Kurikulum yang tepat akan membawa tenaga kerja menjadi SDM yang kompeten di bidangnya masing-masing. Inilah mengapa sertifikasi keterampilan BNSP diakui oleh banyak perusahaan karena kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
3 ) Rasa percaya diri yang tinggi
Dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri percayalah bahwa segala sesuatu yang dimiliki berkat latihan dan pembelajaran akan bermanfaat dalam dunia kerja.
Ini juga yang membuat peserta atau tenaga kerna yang memiliki sertifikasi BNSP memiliki kepercayaan diri yang lebih tinggi, karena memang telah dilatih, dikembangkan dan dipersiapkan dengan tepat.
4 ) Mengenali kemampuan diri sendiri
Begitu peserta dinyatakan lulus dari pelatihan dan mendapatkan sertifikasi keterampilan, maka dari sini mereka mengetahui kemampuannya telah sampai dimana. Dengan mengenali kemampuan dan karakter diri ini akan membantu seseorang dalam mendapatkan pekerjaan yang tepat di tempat yang tepat.
5 ) Kurikulum BNSP tepat dan akurat
Sebagai badan nasional sertifikasi profesi tentunya BNSP telah berdiskusi dengan semua pemangku kepentingan, mulai dari asosiasi pengusaha, serikat buruh/tenaga kerja, kementrian terkait dan lainnya dalam perencanaan mempersiapkan SDM yang bermutu. Oleh karenanya pelatihan sertifikasi BNSP penting diikuti oleh tenaga kerja untuk mendapatkan arahan pengembangan diri yang tepat, yang bukannya hanya akan berguna untuk diri sendiri tapi juga berguna untuk industri.
Pingback: Apa Itu SBU (Surat Badan Usaha)? Dan Manfaatnya